Slogan Produk Minuman Sehat

Peningkatan Berat Badan

Karena biasanya bebas kalori, wajar untuk menganggap soda diet dapat membantu menurunkan berat badan. Namun, hal tersebut tak selalu sejalan menurut beberapa penelitian.

Artikel lainnya: Risiko Minum Soda Setelah Olahraga

Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi minum soda diet dalam jumlah tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan sindrom metabolik. Hal ini tak lain karena kandungan pemanis buatan di dalamnya.

Para ilmuwan juga beranggapan soda diet dapat meningkatkan nafsu makan dengan merangsang hormon rasa lapar, mengubah reseptor rasa manis, dan memicu respons dopamin di otak.

Meski demikian, sejumlah penelitian terus dilakukan untuk mendukung hal ini.

Risiko penyakit jantung juga meningkat bila soda diet dikonsumsi dalam jumlah tidak terkontrol.

Satu studi observasional menemukan hubungan antara minuman dengan pemanis buatan dan risiko penyakit jantung di antara wanita yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung.

Peningkatan Berat Badan

Karena biasanya bebas kalori, wajar untuk menganggap soda diet dapat membantu menurunkan berat badan. Namun, hal tersebut tak selalu sejalan menurut beberapa penelitian.

Artikel lainnya: Risiko Minum Soda Setelah Olahraga

Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi minum soda diet dalam jumlah tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan sindrom metabolik. Hal ini tak lain karena kandungan pemanis buatan di dalamnya.

Para ilmuwan juga beranggapan soda diet dapat meningkatkan nafsu makan dengan merangsang hormon rasa lapar, mengubah reseptor rasa manis, dan memicu respons dopamin di otak.

Meski demikian, sejumlah penelitian terus dilakukan untuk mendukung hal ini.

Risiko penyakit jantung juga meningkat bila soda diet dikonsumsi dalam jumlah tidak terkontrol.

Satu studi observasional menemukan hubungan antara minuman dengan pemanis buatan dan risiko penyakit jantung di antara wanita yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung.

Dokter Devia menjelaskan, baik minuman bersoda rendah kalori maupun yang biasa, sama-sama tidak sehat jika dikonsumsi berlebihan.

“Ada beberapa masalah kesehatan yang bisa terjadi bila Anda terlalu sering dan banyak mengonsumsinya. Misalnya, obesitas, kerusakan gigi, meningkatkan risiko diabetes dan sindrom metabolik, serta masalah ginjal,” ujarnya.

Berikut masalah kesehatan yang mungkin muncul bila Anda terlalu sering mengonsumsi soda rendah kalori.

Tahap Konversi (Conversion)

Tahap terakhir adalah tahap di mana konsumen memutuskan untuk membeli minuman sehat tersebut.

Iklan minuman di tahap ini harus memiliki pesan iklan yang kuat serta menawarkan insentif seperti diskon atau promosi untuk mendorong pembelian.

Pahami Audiens dan Pasar Minuman Sehat

Meskipun masyarakat telah menyadari pentingnya konsumsi minuman sehat, baik itu herbal ataupun rendah gula, tidak semua kelompok masyarakat tertarik untuk membelinya.

Oleh karena itu, pastikan untuk mengenali target konsumen sebelum lanjut membuat contoh iklan minuman sehat.

Hal itu dilakukan agar pesan yang dibuat melalui iklan dapat tetap relevan dengan kebutuhan dan keinginan pasar.

Sampaikan Manfaat Konsumsi Minuman Kesehatan

Menyampaikan suatu manfaat untuk produk kesehatan harus dilakukan agar calon konsumen tahu fungsi dan nilai unik dari produk yang akan dibeli.

Misalnya, minuman kesehatan untuk meningkatkan energi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan berat badan, mempercepat kantuk, dan sebagainya. Pastikan juga pesan iklan dapat dilihat dengan jelas.

Contoh-contoh Iklan Minuman Sehat yang Efektif

Tahap Kesadaran (Awareness)

Pada tahap ini konsumen mungkin baru pertama kali menyadari adanya suatu produk minuman sehat.

Contoh iklan yang efektif di tahap ini harus menarik perhatian dengan visual yang menarik dan pesan iklan singkat dan jelas.

Risiko Diabetes Tipe 2

Meskipun tidak memiliki kalori, gula, atau lemak, soda diet telah dikaitkan dengan perkembangan diabetes tipe 2 dalam beberapa penelitian.

Penelitian menemukan, satu porsi minuman pemanis buatan per hari dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2 sekitar 8-13 persen.

Artikel lainnya: Saat Haid, Bolehkah Minum Soda?

Satu penelitian dengan 64.850 responden wanita mengungkap, konsumsi diet soda dengan pemanis buatan dikaitkan dengan risiko 21 persen lebih tinggi terkena diabetes tipe 2. Angka ini memang hanya setengah dari risiko yang ditimbulkan minuman manis biasa.

Tidak hanya itu, kandungan fosfor dalam minuman bersoda juga bisa menyebabkan kerusakan ginjal pada tubuh manusia.

Para peneliti menyimpulkan, mereka yang minum lebih dari 7 gelas soda diet per minggu akan lebih berisiko alami penyakit ginjal.

Satu studi pada gigi manusia mencatat bahwa asam fosfat menyebabkan enamel ringan dan erosi gigi.

Studi lain juga menemukan, minuman soda rendah kalori (maupun tidak), mengandung asam fosfat dan asam nitrat yang juga menyebabkan erosi hanya dalam 3 menit. Menyeramkan bukan?

Minuman soda rendah kalori juga meningkatkan risiko osteoporosis. Satu studi mengamati bahwa asupan soda harian dikaitkan dengan kepadatan mineral tulang yang lebih rendah dari 3,7 - 5,4 persen.

Hasil serupa juga ditemukan pada mereka yang rutin mengonsumsi minuman diet soda.

Sebagai penutup, dr. Devia mengatakan, tidak ada aturan pasti dalam konsumsi minuman soda rendah kalori. Hindari minum berlebihan dan sering guna mencegah dampak kesehatan yang telah disebutkan tadi.

Lebih disarankan Anda mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh dengan minum air putih. Dapatkan informasi lainnya seputar kesehatan dan gaya hidup dengan mengunduh aplikasi KlikDokter.

Minuman bersoda  atau minuman karbonasimenjadi minuman kegemaran bagi banyak orang. Padahal minuman ini telah terbukti tidak begitu baik bagi kesehatan,

Meski sebenarnya tidak terlalu buruk, namun, minum berlebihan minuman berkarbonasi ini dapat memengaruhi gula darah kita lebih tinggi daripada yang kita kira, dan sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Produsen minuman memahami hal ini dan mencoba memperkenalkan minuman soda dengan zero sugar. Ini merupakan minuman soda yang tidak mengandung gula dan juga kalori Tetapi apakah ini benar-benar lebih sehat?

Meski tidak mengandung gula maupun kalori. Namun, ia juga tidak memiliki nilai gizi. Selain itu, untuk memberikan rasa, pemanis buatan digunakan, dan juga dapat mempengaruhi kesehatan.

Minuman soda zero sugar ini justru diketahui menyimpan potensi yang merugikan bagi kesehatan. Untuk itu ada baiknya untuk mengurangi atau malah menghindari konsumsi minuman soda satu ini. Apa saja efek negatif yang bisa dialami oleh penikmatnya?

Erosi gigi - kandungan asam dalam soda dapat melemahkan email pada dan menyebabkan kerusakan gigi di masa mendatang.

Kerusakan ginjal – Soda meningkatan risiko seseorang terkena penyakit ginjal, akibat kandungan fosfor yang tinggi di dalamnya

Peningkatan risiko penyakit jantung - Menurut sebuah studi observasional, ada hubungan antara minuman yang dimaniskan secara artifisial dan peningkatan risiko pengembangan penyakit jantung pada wanita.

Mengganggu kerja usus - Sejumlah penelitian juga menemukan hubungan antara jenis minuman ini dan mikrobioma usus yang terganggu, yang dapat mempengaruhi kadar gula darah kita.

Intinya adalah, minuman soda zero sugar, memang sesuai dengan namanya karena tidak memiliki kalori atau gula, namun efek jangka panjangnya pada tubuh kita masih belum jelas. Disarankan lebih baik untuk mempertimbangkan minuman yang lebih sehat, seperti teh atau bahkan air mineral.

(Foto: Food Bussines)

Dokter Devia menjelaskan, baik minuman bersoda rendah kalori maupun yang biasa, sama-sama tidak sehat jika dikonsumsi berlebihan.

“Ada beberapa masalah kesehatan yang bisa terjadi bila Anda terlalu sering dan banyak mengonsumsinya. Misalnya, obesitas, kerusakan gigi, meningkatkan risiko diabetes dan sindrom metabolik, serta masalah ginjal,” ujarnya.

Berikut masalah kesehatan yang mungkin muncul bila Anda terlalu sering mengonsumsi soda rendah kalori.

Analisis Tahap Funnel

Analisis tahap funnel dalam pemasaran adalah konsep yang penting untuk memahami perjalanan konsumen dari menyadari produk hingga akhirnya membeli produk.

Dalam konteks iklan minuman sehat, ini berarti memahami bagaimana pesan iklan dapat relevan dengan berbagai tahap perjalanan konsumen. Tahap perjalanan konsumen diantaranya: